• Jumat, 9 Juni 2023

Jangan Asal Menurunkan Berat Badan, Inilah Lima Dampak Negatifnya

- Selasa, 1 Maret 2022 | 14:54 WIB
Ilustrasi sudah olahraga dan jaga makan tapi berat badan tidak berkurang (pexels-photo-6975319-Shevet Production)
Ilustrasi sudah olahraga dan jaga makan tapi berat badan tidak berkurang (pexels-photo-6975319-Shevet Production)

VIEWS, JAKARTA - Kondisi medis sering kali menjadi alasan untuk menurunkan berat badan. Tapi tak bisa dimungkiri bahwa banyak juga orang yang melakukannya untuk mencapai ukuran tubuh yang sesuai dengan standar sosial. Ini tak selalu berdampak baik untuk tubuh. Meski penampilan terlihat lebih menarik, sulit mengetahui apa saja yang berubah di dalam.

Proses penurunan berat badan kadang-kadang terasa berat dan tubuh melalui banyak hal untuk mencapainya. Jadi, tubuh bisa saja mengalami lima dampak negatif yang jarang diketahui berikut ini, dilansir view.id dari Time of India pada Selasa 1 Maret 2022.

1. Kulit kendur

Menurunkan berat badan akan membuat kulit tidak beruah sementara lemak bagian dalam hilang. Jadi, kulit pun terlihat kendur. Kondisi ini sering terlihat pada mereka yang menurunkan berat badan lebih cepat dari kecepatan normal. Karena kulit kendur, orang melakukan operasi dan akhirnya memiliki bekas luka di tubuh.

Ahli diet menyarankan orang untuk fokus pada penurunan berat badan yang lambat dan stabil sehingga kulit memiliki waktu untuk menyusut dengan normal.

Baca Juga: Jangan Sepelekan Manfaat Bunga Telang, Kaya Antioksidan dan Turunan Berat Badan

2. Pola tidur terganggu

Sebagian besar karena teknik penurunan berat badan yang agresif, banyak orang mengalami gangguan pola tidur. Tidur sebagian besar tergantung pada makanan yang kita konsumsi. Jumlah makanan mengatur hormon dalam tubuh. Dalam kasus kalori rendah, keseimbangan hormonal berubah dan membuat tubuh sulit tertidur. Fluktuasi besar dalam asupan makanan dan berat badan pasti akan mempengaruhi pola tidur individu dan perlahan-lahan mempengaruhi kehidupan sosial seseorang.

3. Dapat menyebabkan depresi

Penurunan berat badan adalah proses yang lambat. Bertentangan dengan apa yang diharapkan, proses penurunan berat badan membutuhkan waktu berbulan-bulan untuk dicapai. Selain butuh waktu, orang yang menjalaninya juga perlu selalubersemangat yang kadang-kadang tidak miliki. Akhirnya, banyak yang menyerah di awal. Ketika upaya yang dilakukan tidak membuahkan hasil, itu mengarah pada ketidakpuasan dan secara bertahap dapat membuat orang tersebut mengalami depresi.

Depresi juga mungkin terjadi pada orang yang menghitung fluktuasi berat badan setiap hari, kemajuan yang terhenti kemungkinan akan membuat marah. Jadi sebelum melakukan penurunan berat badan, perlu membangun mentalitas yang kuat. Selalu ingat, ini adalah perjalanan yang panjang; tidak ada yang akan terjadi dalam semalam.

Baca Juga: Intip Lima Resep Selebritas Menurunkan Berat Badan

4. Mempengaruhi kehidupan sosial

Menurunkan berat badan berarti membatasi dan memilih makanan. Jika teman mengadakan pesta tapi sedang menjalani diet ketat maka kemungkinan malas menghadirinya. Perlahan-lahan itu akan mengisolasi orang tersebut dari pergaulan. Penurunan berat badan adalah komitmen pribadi. Tidak ada yang akan memahami tujuan lebih baik dari orang yang menjalaninya.

Halaman:

Editor: Silfa Utami

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Bahaya untuk Pencernaan, Stop Makan Sambil Berdiri

Senin, 25 April 2022 | 12:26 WIB

Puasa Jangan Lewatkan Sahur, Ini Pesan Ahli Gizi

Rabu, 30 Maret 2022 | 12:44 WIB

Beginilah Kiat Mengelola Stres yang Berkepanjangan

Jumat, 11 Maret 2022 | 08:00 WIB

Terpopuler

X