• Selasa, 28 Maret 2023

Mengaku Pura-pura Dibegal saat Bawa uang Rp 1,3 Miliar, Ternyata Perempuan garut Ini Terjerat Utang Rentenir

- Selasa, 12 Oktober 2021 | 09:46 WIB
IS (31) kini ditetapkan sebagai tersangka (Polres Garut)
IS (31) kini ditetapkan sebagai tersangka (Polres Garut)

VIEWS, JAKARTA - Kasus begal yang dialami IS (31), perempuan asal Garut sempat menghebohkan. Pasalnya, ia mengaku menjadi korban begal pada 8 Oktober 2021 saat membawa  uang Rp 1,3 miliar dan motornya dirampas pelaku. Kenyataannya, itu hanya kebohongan IS semata.  IS sempat membuat drama pingsan di Polsek Cisurupan saat dirinya hendak dimintai keterangan oleh polisi. Penyelidikan polisi pun terhambat lantaran IS harus dibawa ke Puskesmas Cisurupan.

Di puskesmas, IS histeris hingga dibantu bernapas dengan oksigen dan harus dirawat dua hari.  Namun akhirnya ketahuan jika ia hanya merekayasa kejadian itu agar lepas dari utang rentenir.  Hal itu disampaikan Kasat Reskrim Polres Garut, AKP Dede Sopandi. Ia mengatakan IS yang mengaku korban begal akhirnya jadi tersangka.

Baca Juga: Tiga Zodiak Ini Tak Suka Liat Orang Sukses, Benarkah?"Utangnya pusing, catatan rentenir (utang IS) antara Rp 10 miliar hingga Rp 25 miliar lebih," ujar Dede, 11 Oktober 2021. Dede menjelaskan, lilitan utang miliaran rupiah itu membuat IS membuat cerita bohong agar dipercayai oleh rentenir. "Nah karena dia pusing ditagih-tagih terus jadi punya ide dirampok agar rentenir percaya," kata Dede.

Baca Juga: Main Film di Paranoia, Nirina Zubir Merasa Terlahir KembaliTerjerat utang Rp 25 miliar, awalnya utang modal usaha Rp 20 juta ke rentenir .tang tersebut berawal dari pinjaman untuk modal usaha namun tersangka harus mengembalikan uang lebih sebagai syarat meminjam. Tersangka yang tidak mampu mengembalikan bunga yang wajib dibayarkan kepada rentenir itu lalu meminjam kembali dengan dalih ada banyak permintaan dari pelanggan.

"Pinjam Rp 20 juta harus dikembalikan dengan lebih Rp 8 juta, sekarang jual telur ke warung-warung, labanya enggak akan sampai Rp 8 juta, akhirnya untuk nutupin itu dia pinjem Rp 8 juta, nah dibalikin ke rentenir itu Rp 8 juta," ucap Dede.

Kemudian dari pinjaman tersebut bunganya terus menggelembung hingga Rp 40 juta. "Nah dihitung bunganya diakumulasikan jadi Rp 6 miliar," ucap Dede.

Editor: Maulina Siregar

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Inilah Delapan Negara yang Sudah Bebas dari Covid 19

Rabu, 23 Februari 2022 | 18:59 WIB

Terpopuler

X